Pakaian Adat Jambi yang Unik dan Berbeda dengan Daerah Lainnya

Pakaian Adat Jambi – Indonesia memang dikenal sebagai Negara dengan banyak kebudayaan daerah. Kebudayaan daerah yang beragam tersebut dikarenakan banyaknya suku-suku dan etnik yang beragam pula,  menurut data BPS sekitar 1.340 suku bangsa yang terdapat di Indonesia dan tentunya memiliki bermacam-macam ciri khas pula. Kebudayaan ini merupakan warisan dari nenek moyang yang sangat bernilai tinggi diantaranya adalah kesenian, sastra, adat istiadat,  tradisi-tradisinya, senjata adat, Rumah tradisional, sampai dengan pakaian adat.

Baca juga : Pakaian Adat Maluku Berdasarkan Perkembangan Mode Tradisional Hingga Modern

Keunikan Pakaian Adat Jambi yang Berbeda dengan Daerah Lainnya

Pakaian Adat adalah salah satu warisan budaya yang sangat penting untuk dijaga  kelestariannya, agar tidak luntur oleh jaman. Hampir semua suku di Indonesia mempunyai Pakaian Adat Daerah yang mempunyai keunikan dan khas tersendiri.  Sekarang, mari kita mengenal pakaian adat dari daerah Jambi.

Pakaian Adat Jambi Tradisional Hingga Modern

Jambi memiliki suku yang dikenal dengan sebutan Suku Melayu. Meskipun juga terdapat banyak suku lainnya dengan ciri khas yang berbeda-beda. Namun, meskipun begitu beberapa suku melayu di Jambi memiliki kesamaan dari model pakaian adat nya seperti suku batin, suku kerinci, suku melayu jambi, suku melayu pesisir, suku penghulu, suku pindah  yakni memiliki ciri khas memakai hiasan kain tenun di atas kepalanya dan kain songket atau tenun.

Pakaian Adat Jambi Tradisional Pria dan Wanita

Dari segi manfaatnya , pakaian adat Jambi memiliki dua macam yaitu pakaian adat sehari-hari dan pakaian adat resmi untuk digunakan dalam acara resmi. Pada awalnya kaum wanita menggunakan pakaian sehari-hari  yang cukup sederhana yaitu memakai kain dan baju tanpa lengan, sedangkan kaum pria mengenakan celana setengah ruas yang melebar pada bagian betisnya dan umumnya berwarna hitam, dilengkapi dengan kopiah sebagai penutup kepala.

Sejalan dengan perkembangannya busana yang dipakai lebih dikenal dengan nama pakaian adat. Pakaian adat lebih mewah daripada pakaian sehari-hari karena dihiasi dengan sulaman benang emas dan perhiasan sebagai pelengkap.

Pakaian Adat Pria Jambi Tradisional Modern

Pakaian adat pria Jambi disebut juga baju kurung tanggung, dinamakan tanggung karena panjang lengannya tanggung hanya sampai bawah siku, tidak sampai pergelangan tangan. Fungsinya untuk mempermudah para pria bekerja, seperti bertani dan berbagai macam hal.

Pakaian Adat Pria Jambi Tradisional Modern

Terbuat dari bahan beludru berwarna merah diberi sulaman benang emas bermotif  bunga bertabur, kembang melati dan kembang berangkai. Sulaman warna emas juga melambangkan bahwa tanah Melayu sangat subur dan juga kaya.

• Celana Pria

Celana pria disebut cangge terbuat dari bahan beludru merah, pada pinggul dililitkan kain songket. Diluarnya dipasangkan sabuk kuningan yang berfungsi sebagai ikat pinggang juga digunakan untuk menyelipkan  keris yang merupakan senjata tradisional Jambi.

• Penutup Kepala Pria

Penutup kepala pria Jambi dinamakan Lacak terbuat dari bahan beludru merah dilengkapi dengan flora, yaitu tali runci dan bungo runci. Bungo runci berwarna putih ini bisa berupa bunga asli maupun tiruan. Agar bentuk Lacak tegak,  diberi karton pada bagian dalamnya.

• Aksesoris Pria

Aksesoris untuk Pria adalah tutup dada yang berbentuk bunga teratai dan dinamakan teratai dada, dipasang melingkar di leher seperti kerah. Pakaian adat pria Jambi juga dilengkapi aksesoris gelang terbuat dari logam bermotif naga kuning yang bermakna orang yang memiliki kekuasaan dan orang itu jangan diganggu.

 Selain itu, terdapat selempang warna merah terbuat dari kain songket, bermotif bunga berangkai yang diselempangkan di badan.

Pakaian Adat Jambi Tradisional Hingga Modern

Pria juga memakai selendang berwarna merah jambu dengan ujung kuning berumbai yang dipakaikan pada bagian pinggul. Melambangkan kebesaran dan kekuatan pria serta ditambahkan aksesoris berupa keris dipasang pada sabuk yang terletak di pinggul atau perut dengan menyerong ke kanan.

Pada bagian alas kaki menggunakan sepatu untuk melindungi kaki saat berjalan dan menambah kesan rapi.

Pakaian Adat Wanita Jambi Modern Tradisional

Pakaian Adat Wanita Jambi Modern Tradisional

Pakaian adat wanita jambi mempunyai sebutan yang sama seperti pakaian adat pria nya yaitu kurung tanggung karena panjang lengannya baju yang tidak sampai pergelangan tangan.

Pakaian adat wanita menggunakan bahan songket untuk kain dan selendang nya yang berwarna merah dengan bersulam benang emas. Motif hiasannya adalah bunga melati, pucuk rebung dan bunga bertabur.

Pakaian Adat Wanita Jambi Tradisional

• Tutup Kepala Pada Wanita

Penutup kepala pada wanita dinamakan pesangkon, terbuat dari kain beludru merah dan diberi karton pada bagian dalamnya agar tegak. Pada bagian depannya terdapat hiasan berbentuk duri pandan berwarna kuning yang terbuat dari logam sehingga penutup kepala wanita ini sering juga disebut duri pandan. Dan tidak ketinggalan sulaman emas bermotif bunga melati pecah menambah indah penampilan.

• Aksesoris Wanita

Aksesoris yang dipasangkan pada wanita tentu lebih banyak dibandingkan pada pria contohnya anting, kalung, cincin, gelang dan masih banyak lagi. Pada anting yang digunakan oleh wanita bermotif kupu-kupu atau gelang banjar. Kemudian pada kalung yaitu kalung tapak, kalung bertingkat dan kalung rantai sembilan.

Pakaian Adat Wanita Jambi Berhijab Modern Tradisional

Pada bagian jari tangan disematkan cincin, yang terdiri dari dua jenis yaitu pacat kenyang dan cincin kijang atau capung. Tak ketinggalan dipakaikan gelang cukup banyak pada bagian tangan. Diantaranya gelang kilat bahu masing-masing dua buah, gelang kano, gelang ceper dan gelang buku beban. Sedangkan gelang yang digunakan untuk kaki adalah gelang nago betapo dan ular melingkar.

Pada bagian depan, digunakan pula tutup dada (teratai dada) seperti pada pakaian pria. Dan juga menggunakan ikat pinggang dan selendang. Untuk ukurannya lebih besar dibandingkan pada pria. Wanita juga menggunakan sepatu selop untuk menghiasi dan melindungi bagian kaki.

Baju Pengantin Adat Jambi Modern Tradisional

Pakaian Pengantin Adat Jambi Tradisional Modern

Jenis pakaian adat wanita diatas biasanya dikenakan pada saat upacara sakral seperti pernikahan. Warna merah yang dominan pada baju adat Jambi wanita dan warna emas berasal dari aksesoris dan pelengkap. Bagi pengantin wanita juga disematkan rangkaian bunga warna putih dan bunga mawar pada bagian belakang telinga sebelah kanan.

Baju Pengantin Adat Jambi Modern

Dari berbagai informasi dan penjelasan diatas,  kita sudah mengenal bagaimana Pakaian Adat Jambi baik yang digunakan oleh Pria maupun Wanita. Dimana pada umumnya pakaian adat jambi memiliki warna merah sebagai warna dasar dan warna emas sebagai aksesoris pada pakaian adatnya.

Baju Pengantin Adat Jambi Modern Tradisional

Namun dengan seiring perkembangan zaman,  warna pakaian adat Jambi juga ada yang berwarna selain merah seperti perpaduan antara warna merah muda dan juga hijau muda. Terutama untuk pakaian adat Jambi modern memiliki lebih banyak variasi dari segi warna dan juga aksesoris logam emas yang lebih beragam dan memiliki makna tersendiri. Pakaian Adat Jambi modern mungkin tidak terlalu berbeda jauh dari yang tradisional hanya saja dari segi penggunaannya bisa lebih luas selain untuk upacara pernikahan, bisa juga digunakan untuk Pertunjukkan Tari, Kegiatan Seni Budaya sampai dimodifikasi untuk kegiatan festival anak-anak.

Pakaian Adat Jambi untuk anak-anak memang tidak berbeda jauh dengan pakaian adat orang dewasa, hanya beberapa perbedaan sentuhan dan warna-warna yang lebih cerah biasanya disesuaikan dengan usia anak dan pemakaian aksesoris yang tidak terlalu berlebihan.

Demikianlah beberapa penjelasan dan informasi tentang pakaian adat Jambi, semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda yang ingin menambahan pengetahuan dan wawasan tentang kebudayaan Jambi terutama tentang Pakaian Adatnya.